Pasar Selasa adalah pasar tradisional yang hanya buka pada hari Selasa setiap minggunya. Pasar ini menjadi tempat bagi petani, nelayan, dan pengrajin lokal untuk menjual produk mereka langsung kepada konsumen. Selain itu, pasar ini juga menyediakan berbagai kebutuhan pokok seperti beras, sayuran, buah-buahan, dan pakaian.
Pasar ini melibatkan seluruh lapisan masyarakat Desa Blang Pulo, termasuk petani, pedagang, dan pembeli yang datang dari desa-desa sekitar. Para pedagang memanfaatkan pasar ini untuk memasarkan produk mereka, sementara warga desa memanfaatkan kesempatan ini untuk berbelanja dan bersosialisasi.
Tradisi ini dimulai sejak dini hari, ketika para pedagang mulai berdatangan dan menata barang dagangan mereka. Pasar biasanya ramai dari pagi hingga siang hari, dengan puncak keramaian terjadi antara pukul 08.00 hingga 11.00. Pasar Selasa telah menjadi bagian dari rutinitas mingguan masyarakat sejak puluhan tahun yang lalu.
Pasar Selasa tidak hanya menjadi tempat untuk bertransaksi, tetapi juga berperan penting dalam menjaga keberlangsungan ekonomi lokal. Pasar ini memberikan kesempatan bagi para petani, pelayan dan pengrajin untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Selain itu, pasar ini juga menjadi tempat bagi masyarakat untuk bersosialisasi dan memperkuat ikatan sosial.
Proses dimulai dengan persiapan para pedagang yang datang dari pagi hari, menata barang dagangan mereka di lapak-lapak yang telah ditentukan. Sepanjang hari, masyarakat datang berbelanja, menawar harga, dan berinteraksi dengan para pedagang. Suasana pasar yang ramai dengan tawar-menawar dan canda tawa menciptakan lingkungan yang hangat dan penuh kebersamaan.
Tradisi Pasar Selasa di Desa Blang Pulo, Aceh Utara menunjukkan bagaimana sebuah kegiatan ekonomi dapat memperkuat ikatan sosial dan menjaga keberlanjutan budaya lokal. Meskipun zaman terus berubah, pasar tradisional ini tetap menjadi bagian penting dari kehidupan masyarakat, menjaga semangat gotong royong dan kebersamaan.